Nah….tujuan dari retargeting ini adalah untuk mengekplorasi sisa pengunjung sebanyak 98% yang belum terkonversi ini untuk kita jadikan pelanggan dengan langkah-langkah selanjutnya.
Fungsi dari retargeting adalah untuk menjangkau pengunjung yang sebelumnya pernah mengunjungi website Anda dan memberikan mereka cookies yang tersembunyi menggunakan script atau kode yang bisa diletakkan dalam website Anda. Cookies ini pada dasarnya berfungsi untuk melacak pengunjung tersebut dengan mengikuti mereka setelah keluar dari website Anda. Dengan cara tersebut, jika Anda memasang iklan retargeting ini maka ketika para pengunjung ini mengunjungi web lainnya, katakanlah kompetitor Anda, maka iklan Anda akan tetap muncul di hadapan mereka. Artinya, iklan yang Anda pasang dengan konsep retargeting ini akan terus menerus mengikuti kemana mereka pergi selama itu masih di dunia online.
Ya…seperti kebanyakan hal lain, ada cara yang benar dan salah dalam melakukan strategi retargeting marketing ini. Berikut ini akan saya jelaskan…
- Sisi Baik
Selain itu, iklan retargeting ini juga bermanfaat untuk memperkuat brand atau merek Anda dalam pikiran mereka, meskipun sebelumnya mereka bukanlah pelanggan Anda, namun karena terus-menerus melihat iklan Anda, maka mereka akan berasumsi bahwa brand atau merek Anda adalah yang paling bagus dan ujung-ujungnya akan membawa mereka menjadi pelanggan Anda.
Untuk dapat melakukan retargeting yang efektif, Anda harus menggali ide bagaimana untuk memoles iklan Anda berdasarkan apa yang mereka cari. Contoh misalnya, jika saya memiliki website marketplace Ratakan yang menawarkan aneka produk digital dengan berbagai kategori dan seseorang berkunjung ke web tersebut untuk mencari produk tentang diet sehat, maka saya akan membuat iklan tentang kategori diet sehat bukan kategori produk digital lainnya.
- Sisi Buruk
Kesalahan lain yang banyak dilakukan oleh marketer adalah menggunakan retargeting untuk menutupi atau mengimbangi kesalahan dalam pemasaran awal mereka semisal karena landing page yang jelek karena tidak melakukan tes sebelumnya sehingga konversi menjadi rendah. Sayangnya ini akan menjadi candu dan akan dilakukan berulang-ulang karena faktor keinginan untuk perfeksionis saja yang pada akhirnya baik iklan maupun website Anda malah justru tidak mendatangkan hasil positif sementara uang dan waktu terbuat sia-sia.
Satu hal lagi sebagai bagian sisi buruk sebuah retargeting marketing adalah Anda melakukan pelacakan dan menampilkan iklan kepada jenis pelanggan yang salah. Ada 2 jenis pelanggan yang salah untuk ditarget disini, yaitu:
- Pelanggan yang sebelumnya mendapatkan pengalaman buruk atau kecewa atas produk atau layanan Anda, kemudian mereka melihat iklan Anda lagi dan lagi justru akan membuat mereka semakin mengingatkan pengalaman buruk atau kekecewaan mereka.
- Pelanggan tetap yang sudah pernah membeli produk dari Anda, namun Anda menampilkan iklan produk yang sudah mereka beli sebelumnya. Iklan Anda akan menjadi sia-sia karena mereka sudah pernah membelinya dan tentu saja tidak mungkin akan membelinya kembali.
Iklan Retargeting Marketing: Sisi Baik dan Sisi Buruknya
Reviewed by Ryan
on
July 21, 2015
Rating:
No comments: